Jumat, 13 November 2015

Katanya Aku Lalai



Kaki melangkah dengan sigap
Hati geram dengan keadaan yang tak seiring dengan impian
Dalam kejauhan sudah kulakukan
Namun alam tak dapat kurelakan
Jarum jam seakan tak berjalan
Ia tenang aku galau
Dia berkata “AKU LALAI”
Aku bersikap tenang
Pasrah dalam kesalahan
Usahaku sia-sia karena ia tak dapat dipercaya
Dia marah aku pasrah
Ia tenang aku marah
Ia tenang seakan tak bersalah
Akupun pasrah
Kemarahanku tak menyelesaikan masalah
Aku tak lagi marah
Dia terus marah
Katanya “AKU LALAI” dalam masalah
Akupun pasrah
Ya bapak, baik bapak, begitulah jawabku
Inilah deritaku
Ku harus mengaku
Semuanya dariku
Sekalipun tidak begitu

Pamekasan, 12/11/2015

Tidak ada komentar: