Tatkala
mulut dan tangan ini tak lagi berada
Semestaku
tak dapat berbuat apa-apa
Hanyalah
sejarah tak bertuah dan berduka yang dapat terlihat oleh mata
Rintihan
sahdu terkapar dalam jiwa
Menahan
kesedihan mendalam semesta
Ketiadaan
tak dapat tersingkirkan dalam pengembaraan semesta
Perjalanan
ini tak lagi usaha
Setelah
semuanya berusaha
Inikah jalan
akhir dari seorang pengembara
Nama diri
mejadi jalan akhir dalam pengembaraan semesta
Jalan tak dapat
dipungkiri, kehidupan harus dijalani
Kepedihan harus
diyakini
Hati nurani
harus berani
Menerima kehidupan
ini
Tiada kisah yang
berani melawan kehidupan semesta
Namun tiada
semesta yang tak bertatakelola
Manusia bukanlah
pencipta
Manusia hanyalah
mengelola atas dasar cipta semesta
Tak ada yang
perlu dipilah dan dipilih kecuali keserasian dengan semesta
Kedamaian,
ketenangan, keabadian akan tercipta
Pamekasan,
8/4/2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar