Jumat, 08 Juni 2012

Disaat Kau Turunkan Aku

Mobil menghadap timur
Menanti rombongan
Perlahan ku pegang ganggang berwarna putih dari hitam
kemudian ku buka
Ku angkat kaki kiriku dan duduk manis bersama mereka
Selang beberapa menit
Datang sepatah kata bak halilintar
Menyambar hati seorang insan
Cakrawala berubah menjadi suram
Ku takberdaya diam dalam kehinaan
Ku hanya bisa diam seribu kata
Dan mengelus dada
Sungguh begitu hinanya hambaMu
Disisi mahlukMu
Hingga Kau turunkan diriku
07/06/`12

2 komentar:

Unknown mengatakan...

wiii seorang puitis tohh
bagussss

Muhammad Nadir mengatakan...

thanks.........