Selasa, 10 Maret 2015

Lima Pilar Kehidupan Organisasi




Banyak orang bingung dengan sendirinya tanpa tau apa dan bagaimana yang harus dilakukan..?
Kebingungan itu kadang membuat kefatalan dalam membuat keputusan, sehingga banyak orang yang dikorbankan.

اذا ضربتم فى سبيل الله فتبينوا
“tatakala engkau berjalan dijalan Allah, maka berhati-hatilah”.

Dalam ayat ini mengandung sebuah tata cara bagaimana kita melaksanakan suatau kegiatan dengan managemen yang matang. Dalam sebuah organisasi kita kenal 5 prinsip yang harus kita lakukan dan tidak seharusnya kita abaikan, setidaknya lima prinsip ini tersirat dalam ayat diatas;
1.      Planning
Planning adalah sebuah perencanaan yang dilakukan sebelum mengadakan atau sebelum melaksanakan sebuah tindakan. Planning dapat juga kita asumsikan sebagai sebuah keinginan yang mendasari tindakan kita, perencanaan yang matang akan membuahkan hasil yang maksimal, namun sebalikny jika perencanaan yang kita miliki tidaklak mapan maka hasil yang akan kita dapatkan juga tidak maksimal. (apa yang kita tuju disitulah kita akan mendapatkan).

2.      Orgnizing
Orgnaizing merupakan langkah seorang pimpinan dalam membuat sebuah pemetaan dari pekerjaan-pekerjaan yang ada siapa mengerjakan apa, siapa berada dimana dan bagaimana, sehingga terbentuk spesifikasi yang memudahkan organisasi dalam melakukan tindakan dan akan menciptakan kondisi yang efektif serta efisien. (hidup bukanlah untuk menyendiri tapi untuk berserah diri).

3.      Actuating
Actuating yaitu actualisasi diri dari beberapa hal yang telah kita rencanakan dan telah kita bentuk sepsifikasi kegiatan (jobdisct). Pekerjaan seberat apapun jika kita lakukan dengan sebuah perncanaan sudah pasti akan mendekati keberhasilan dengan hasil yang memuaskan bagi diri sendiri dan juga bagi orang lain. (jangan kau tunda rencana pagimu menuju soremu, dan janganlah kau tunda rencana soremu menuju pagimu : imam Ali).

4.      Kontroling
Segala tindakan tidak bisa kita lepaskan begitu saja, kita adalah manusia yang kadangkala dalam posisi lemah dan kadangkala dalam posisi kuat, oleh karena itu pengawasan (kontroling) dari seorang pimpinan merupakan sebuah keharusan yang harus dilaksanakan demi terciptanya kesesuaian keinginan serta terciptanya solidaritas antara atasan dengan bawahan. (manusia sejati adalah manusia yang dapat melaksanakan DISIPLIN LI () : konfusius).

5.      Evaluating
Evaluating merupakan cross check dari segala kegiatan yang telah kita laksanakan, dari adanya evaluasi (muhasabah) ini kita akan mengetahui dimana, dari mana dan mengapa kelemahan atau kelebihan itu ada. (hasibu qabla antuhaa sabu).

            Lima konsep organesasi ini mungkin secara gamblang tidak pernah kita temukan dalan teks-teks al-quran maupun hadist, namun pada dasarnya semua itu sudah hal yang pasti adanya didalam kitabullah dan menjadi tuntunan kita dalam kehidupan ini.
            Dia ada sebelum kita ada, Dia adalah pimpinan daripada kita yang menguasai segala konsep kehidupan. Kalkulasi untung rugi dari perjalanan kehidupan sudah Dia perkirakan, kapan akan mengalami titik kejayaan dan kapan akan mengalami titik kebinasaan. (every thing coming from Him, and every thing will be back to Him)

Tidak ada komentar: